Tuhan Merancangkan Masa Depan Yang Terbaik

 

Ps. Angelita

Good or bad, just smile. You have a lot to be thankful for.
Good things will come your way when you believe God is good, no matter what the circumstances look like

Baik atau buruk, hanya tersenyum. Anda memiliki banyak hal untuk disyukuri.Hal-hal baik akan menghampiri Anda ketika Anda percaya Tuhan itu baik, tidak peduli seperti apa keadaannya.

Saya bukan type orang yang percaya tempat atau orang tertentu yang membuat hati tenang. Saya juga ngga percaya hari atau tanggal tertentu karena saya yakin bersama Tuhan semua tempat, hari dan tanggal selalu baik dan sempurna.

Saya juga tidak percaya ramalan-ramalan yang ngga jelas apalagi melalui aplikasi gratis yang selalu muncul di timeline media social karena saya percaya rancangan Tuhan dalam hidup kita adalah rancangan damai sejahtera.

Kalau Tuhan sudah menjamin semuanya yang terbaik untuk kita apalagi yang mau kita pertanyakan tentang masa depan?

Yang terpenting setiap hari kita berjalan dengan iman bahwa Tuhan pasti melakukan yang terbaik bagi kita, berjalan dengan Iman itu bukan hanya untuk menantikan mujizat tapi berjalan dengan Iman itu artinya percaya sepenuhnya kepada Tuhan apapun yang terjadi bahkan ketika mujizat itu seakan-akan tidak terjadi di dalam hidup kita.

Yeremia 29:11-14 TB

Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan. 

Dan apabila kamu berseru dan datang untuk berdoa kepada-Ku, maka Aku akan mendengarkan kamu; apabila kamu mencari Aku, kamu akan menemukan Aku; apabila kamu menanyakan Aku dengan segenap hati, Aku akan memberi kamu menemukan Aku, demikianlah firman TUHAN, dan Aku akan memulihkan keadaanmu dan akan mengumpulkan kamu dari antara segala bangsa dan dari segala tempat ke mana kamu telah Kucerai-beraikan, demikianlah firman TUHAN, dan Aku akan mengembalikan kamu ke tempat yang dari mana Aku telah membuang kamu.

Written By; Angelita Joanna Liem

Berbagi :