Ajaran Dan Doktrin Gereja Tuhan Yang Maha Kuasa


Gereja Tuhan Yang Maha Kuasa atau Quannengshen (Bahasa Mandarin) adalah gerakan agama tersembunyi di RRC pada tahun 1991. Gereja ini dikenal sebagai "Kilat Dari Timur"(Eastern Lightning) nama yang didasari penafsiran Matius 24:27 
Matius 24:27 TB
Sebab sama seperti kilat memancar dari sebelah timur dan melontarkan cahayanya sampai ke barat, demikian pulalah kelak kedatangan Anak Manusia.

 Ajarannya

Ajaran mereka berasal dari wanita (Yang Xiangbin) yang mereka anggap sebagai inkarnasi Allah yang kedua bahkan menyebut dirinya sendiri sebagai Tuhan Maha Kuasa.

Yang Xiangbin dijuluki sebagai Kristus zaman terakhir dan Tuhan Yang Maha Kuasa karena mereka meyakini bahwa wanita itu adalah Kristus yang telah datang kedua kalinya guna menyelesaikan pekerjaan Allah.

Yang Xiangbin menyampaikan pesan yang kemudian direkam sebagai Firman Allah bagi zaman akhir. Mereka menganggap Alkitab sebagai rekaman karya Allah dimasa lalu yang sudah kadaluarsa. 

Mereka menegaskan bahwa Alkitab tidak cukup berdiri sendiri dan harus dilengkapi dengan pesan dari Tuhan Yang Maha Kuasa atau Kristus zaman terakhir.

Kelompok ini mengajar bahwa Allah Perjanjian Lama dikenal dengan nama Yehovah. Pada zaman Perjanjian Baru, Allah dikenal dengan nama Yesus Kristus. Sekarang pada zaman akhir, Ia dikenal sebagai "Tuhan Mahakuasa".

Menurut ajaran ini semua denominasi dan sekte Krsiten lain telah kehilangan Roh Kudus dan seluruh kuasanya sekarang dipusatkan pada Gereja Tuhan Yang Mahakuasa.

Konsep Tritunggal

Gereja Tuhan Yang mahakuasa menolak konsep Tritunggal dan sebaliknya mengajarkan bentuk doktrin modalisme.
Seorang Modalist menganggap Tuhan sebagai satu pribadi, bukan tiga pribadi, dan percaya bahwa  Bapa, Putra, dan Roh Kudus hanyalah bentuk atau inkarnasi yang berbeda dari pribadi yang sama. Menurut Modalisme, Tuhan dapat menjelma dalam tiga bentuk  berbeda.  

Modalis menganut doktrin patripassialisme, ajaran bahwa Allah Bapa juga menderita di kayu salib bersama Sang Putra, dan Modalisme terkait erat  dengan Sabellianisme.

Lebih lanjut menurut mereka Sang Bapa, Putra dan Roh Kudus dianggap sebagai tiga wujud Allah yang berbeda dan bukan tiga pribadi. Trinitas tidak pernah ada dalam alam semesta.

Konsep Dosa

Menurut ajarn ini, Yesus telah mengampuni dosa manusia pada zaman kasih karunia namun keselamatanNya tidak lengkap karena kodrat berdosa masih tertinggal di dalam manusia.

Doktrin Allah Tritunggal ditolak pengorbanan Yesus direndahkan dan karyanNya di atas salib dianggap tidak mampu menyelamatkan seutuhnya.

Gereja Tuhan Yang mahakuasa adalah kelompok berbahaya yang menolak kecukupan Alkitab dan melengkapinya dengan ajaran tambahan yang mereka anggap terilhami.
Gereja Tuhan Yang Mahakuasa telah memenuhi semua kriteria sebuah kultus atau sekte sesat.
Sebab ternyata ada orang tertentu yang teah masuk menyelusup ditengah-tengah kamu...
Mereka adalah orang-orang yang fasik, yang menyalahgunakan kasih karunia Allah kita untuk melampiaskan hawa nafsu mereka, dan yang menyangkal satu-satunya Penguasa dan Tuhan kita Yesus Kristus.

Mereka adalah pemecah belah yang dikusai hanya oleh keinginan-keinginan dunia ini dan yang hidup tanpa Roh Kudus. (Yudas 1:4, 19)

Tetaplah waspada dan berjaga-jagalah.  

Posting Komentar untuk "Ajaran Dan Doktrin Gereja Tuhan Yang Maha Kuasa"