Unsur Penting Dalam Tubuh Untuk Menangkal Virus, Efesus 6:16
Kondisi darurat Covid-19 menimbulkan kepanikan dan kecemasan. Bagi sebagian orang melihat dan menanggapi situasi ini sebagai kondisi yang terpuruk karena tidak hanya melumpuhkan segi kesehatan dan menelan korban jiwa tetapi juga berpengaruh pada semua sendi-sendi kehidupan manusia. Ekonomi semakin terpuruk, beban kehidupan semakin bertambah bahkan pekerjaan dan pendapatan mengalami guncangan. Banyak korban dimana-mana dan hal ini menimbulkan ketakutan dan kecemasan yang dalam.
Bagi kita sebagai orang yang percaya, kondisi semacam ini memang secara alami terjadi, tetapi bila kita melihat dari sudut pandang kebenaran Firman Tuhan maka kita tidak seharusnya risau karena Alkitab menubuatkan bahwa kita akan memasuki masa kesukaran besar dan ini baru permulaan saja. Maka sebagai orang yang percaya kepada Tuhan tanggapan kita terhadap situasi ini bahwa masih ada harapan dan kekuatan dari Tuhan.
Anjuran dari pemerintah untuk "Tetap tinggal dirumah", anjuran ini sangat efektif karena bila kita merenungkan situasi sekarang, sepertinya kita sedang memasuki hari perhentian yang panjang atau sabat yang panjang. semua urusan kesibukan kita dihentikan sejenak dan kita kembali kedalam "kehangatan keluarga".
Bagi kita sebagai orang yang percaya, kondisi semacam ini memang secara alami terjadi, tetapi bila kita melihat dari sudut pandang kebenaran Firman Tuhan maka kita tidak seharusnya risau karena Alkitab menubuatkan bahwa kita akan memasuki masa kesukaran besar dan ini baru permulaan saja. Maka sebagai orang yang percaya kepada Tuhan tanggapan kita terhadap situasi ini bahwa masih ada harapan dan kekuatan dari Tuhan.
Anjuran dari pemerintah untuk "Tetap tinggal dirumah", anjuran ini sangat efektif karena bila kita merenungkan situasi sekarang, sepertinya kita sedang memasuki hari perhentian yang panjang atau sabat yang panjang. semua urusan kesibukan kita dihentikan sejenak dan kita kembali kedalam "kehangatan keluarga".
Melalui kesempatan ini Tuhan sedang memulihkan lembaga keluarga. Mungkin saja ada keluarga yang sedang mengalami hubungan yang tidak sehat, kerenggangan dan keretakan dalam keluarga akan dipulihkan atau mungkin ada yang mengalami komunikasi antara anggota keluarga yang tidak sehat karena pengaruh berita, medsos dan hal-hal buruk lainya akan dipulihkan oleh Tuhan saat kita memutuskan untuk tinggal di dalam rumah.
Anjuran Pemerintah pasti semua sudah kita taati dan lakukan tetapi alangkah baiknya dalam kondisi seperti ini kita tidak sekedar tinggal dirumah tetapi kita harus Tinggal Dalam Tuhan. Tidak ada artinya bila kita hanya tinggal dirumah tetapi tidak tinggal di dalam Tuhan. Suasana keluarga akan terasa hambar dan dalam kegelapan karena tidak adanya pengharapan. Firman Tuhan berkata: "Hanya dekat Tuhan saja aku merasa tenang karena daripadaNya keselamatan dan kota benteng kita.
Para pakar kesehatan menjelaskan bahwa untuk melawan serangan virus ini kita harus menerapkan pola hidup yang sehat. Rajin mencuci tangan, kurangi kerumunan dan kontak dengan orang lain dan menjaga kekebalan/imunitas tubuh kita dengan cara: Berolah raga teratur, makan makanan yang bergizi, istrahat yang cukup dan buanglah semua pikiran-pikiran yang menimbulkan stress. Dengan demikina imunitas tubuh kita akan semakin meningkat dan tubuh kita siap menangkal setiap serangan dari luar.
Yang dibutuhkan saat ini selain kekebalan tubuh secara alami, kita juga sangat membutuhkan kekebalan tubuh secara rohani. Ketika kekebalan rohani kita meningkat makan akan berdampak pada kekebalan tubuh secara alami. Untuk meningkatkan imunitas rohani dibutuhkan asupan Firman Tuhan.
Efesus 6:16, berkata: "Dalam segala keadaan, pergunakanlah perisai iman, karena dengan perisai iman kita dapat memadamkan panah barapi dari sijahat. Darimanakah kita bisa memperoleh perisai iman atau kekuatan iman? Jelas bahwa "Iman timbul dari pendengaran dan pendengaran akan Firman Kristus.
Untuk menjaga agar tubuh tetap kuat dan bertahan, maka dibutuhkan 4 unsur untuk menopang tubuh kita.
Unsur-unsur itu adalah:
Demikian juga Tubuh rohani kita membutuhkan unsur yang sama yaitu:Dalam segala keadaan pergunakanlah perisai iman. Bukan hanya saat krisis seperti ini tetapi dalam kondisi apapun kita membutuhkan perisai iman yang kokoh dan kuat untuk menangkal setiap serangan dari si jahat, dan tentu saja kekuatan itu kita peroleh dari sumbernya yaitu Yesus yang akan menopang, menguatkan, memelihara dan menjaga kita sampai pada akhir zaman.
Tetap kuat di dalam Tuhan karena Dialah satu-satunya sumber kehidupan kita. Tuhan Yesus memberkati.
Para pakar kesehatan menjelaskan bahwa untuk melawan serangan virus ini kita harus menerapkan pola hidup yang sehat. Rajin mencuci tangan, kurangi kerumunan dan kontak dengan orang lain dan menjaga kekebalan/imunitas tubuh kita dengan cara: Berolah raga teratur, makan makanan yang bergizi, istrahat yang cukup dan buanglah semua pikiran-pikiran yang menimbulkan stress. Dengan demikina imunitas tubuh kita akan semakin meningkat dan tubuh kita siap menangkal setiap serangan dari luar.
Yang dibutuhkan saat ini selain kekebalan tubuh secara alami, kita juga sangat membutuhkan kekebalan tubuh secara rohani. Ketika kekebalan rohani kita meningkat makan akan berdampak pada kekebalan tubuh secara alami. Untuk meningkatkan imunitas rohani dibutuhkan asupan Firman Tuhan.
Efesus 6:16, berkata: "Dalam segala keadaan, pergunakanlah perisai iman, karena dengan perisai iman kita dapat memadamkan panah barapi dari sijahat. Darimanakah kita bisa memperoleh perisai iman atau kekuatan iman? Jelas bahwa "Iman timbul dari pendengaran dan pendengaran akan Firman Kristus.
Untuk menjaga agar tubuh tetap kuat dan bertahan, maka dibutuhkan 4 unsur untuk menopang tubuh kita.
Unsur-unsur itu adalah:
- Air
- Udara
- Makanan
- Panas/cahaya.
Demikian juga Tubuh rohani kita membutuhkan unsur yang sama yaitu:
- Air: Yesus berkata Akulah Air Hidup. Bila kondisi kerohanian kita sedang mengalami dehidrasi maka sumber satu-satunya untuk mengatasi dehidrasi tersebut hanya di dalam Yesus sebagai sumber Air Hidup
- Udara: Yesus berkata kepada para muridnya dalam Yohanes 20:22, Lalu Dia menghembuskan dan berkata: Terimalah Roh Kudus. Hidup tanpa Roh Kudus adalah hidup tanpa tujuan, karena Roh Kuduslah yang mengarahkan tujuan kehidupan kita karena Dia yang memahami setiap rahasia kehidupan.
- Makanan: Yesus berkata: "Akulah Roti Hidup. Bila kita mengalami kelemahan karena kurang asupan makanan maka Tubuh Rohani kita tentu akan mudah diserang. Di dalam Yesus kita akan memperoleh berkat makanan rohani bagi pertumbuhan tubuh rohani kita
- Panas/Cahaya: Yesus berkata: "Akulah Terang Dunia". Diluar Yesus pasti gelap. bahkan diluar Yesus tidak ada kehangatan. Di dalam Yesus kita menemukan pengharapan dan kehangatan bagi jiwa kita.
Tetap kuat di dalam Tuhan karena Dialah satu-satunya sumber kehidupan kita. Tuhan Yesus memberkati.
Posting Komentar untuk "Unsur Penting Dalam Tubuh Untuk Menangkal Virus, Efesus 6:16"